Fungsi Gas Analyzer dan Cara Menggunakannya
Pada gas analyzer terdapat 6 indikator LED yang digunakan untuk memantau kondisi dari kadar gas buang kendaraan.

Gas analyzer dapat mengukur : CO, CO2, O2, HC, NOx, AFR, Lamda
Pada bagian depan menampilkan hasil pembacaan dari:
- CO (%) : Karbon Monoksida
- CO2 (%) : Karbon Dioksida
- Lamda : Rasio AFR empiris berbanding dengan teoritisnya
- HC (ppm) : Hidrokarbon
- O2 (%) : Oksigen
- AFR : Perbandingan campuran bahan bakar dan udara
- NOx : Nitrogen Oksida
Rentang Pengukuran Gas Analyzer Qrotech (Spesifikasi Produk):
- CO (%) : 0.0 - 10.0 %
- CO2 (%) : 0.0 - 20.0 %
- Lambda : 0.0 - 2.0
- HC (ppm) : 0 - 9999 ppm
- O2 (%) : 0.0 - 25.0 %
- AFR : 0.0 - 99.0 %
- NOx : 0 - 5000 ppm
Metode Pendeteksian
- Metode pendeteksian CO, CO2 dan HC (NDIR Method)
- Metode pendeteksian O2 dan Nox (Electrochemical Method)
Kondisi Penggunaan:
- Jangan dipakai pada lingkungan yang tercemar
- Tidak terkena sinar matahari langsung
- Tempat harus berventilasi baik
- Harus dipasang setidaknya 25 cm dari permukaan tanah
Cara Kerja Gas Analyzer
1. Pengambilan Sampel Gas
2. Pemisahan Gas
3. Pendeteksian
4. Konversi Sinyal
5. Tampilan dan Perekaman Data
6. Kalibrasi
Berikut Merupakan Cara menggunakan Gas Analyzer QROTECH
1. Baca prosedur yang tertera pada body gas analyzer
2. Colokan Steker ke sumber listrik arus AC (Listrik PLN)
3. Tekan Switch ON gas analyzer yang terdapat pada body bagian belakang

4. Setelah itu display Gas Analyzer akan menyala dan beralih ke mode stand by

5. Kemudian secara otomatis gas analyzer akan menghitung mundur

6. Tunggu sampai angka yang terdapat pada display AFR menunjukkan angka Nol (0)
7. Kemudian pencet tombol ZERO untuk (Zero Calibration), dan pada display AFR akan menunjukan angka hitung mundur

Ketika Zero Calibration tempatkan probe di udara bebas

8. Setelah Zero Calibration selesai masukan probe ke dalam knalpot kendaraan yang akan diuji kandungan emisi gas buangnya. (Kendaraan dalam kondisi mesin hidup dan injak pedal gas sampai rpm engine menunjukkan 2000 rpm)

9. Kemudian tekan ENT/MEAS
10. Tunggu sampai angka yang tertera pada display stabil
![]() |
Contoh angka display yang sudah stabil |
11. Setelah stabil, tekan HOLD 2 kali, kemudian masukan kode/nomor kendaraan
12. Tekan tanda panah keatas untuk menambah angka dan tanda panah bawah untuk berpindah ke posisi selanjutnya.
![]() |
Memasukan kode/nomor kendaraan |
13. Setelah selesai kemudian tekan HOLD 1 kali, untuk mencetak hasil pendeteksian kadar emisi gas buang.

14. Setelah itu tekan ZERO/STDBY, Kemudian tekan ZERO 1 kali untuk menghilangkan history awal.